Sejarah Sistem Operasi
Setelah komputer diciptakan, menurut TANENBAUM Sistem Operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, dan bisa dibagi kedalam empat generasi :
Generasi Pertama
Generasi Pertama, antara tahun 1945-1955. Generasi ini adalah awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan error. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
Generasi Kedua
Generasi Kedua, antara tahun 1955-1965 generasi ini adalah masanya Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi adalah FMS dan IBSYS
Generasi Ketiga
Generasi Ketiga, antara tahun 1965-1980. Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana pemakai-pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multiuser (di gunakan banyak orang sekaligus ) dan multiprogramming(melayani banyak program sekaligus).
Generasi Keempat
Generasi Keempat, Sistem Operasi berbasis Jaringan, antara tahun 1980 - 199x. Sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini user juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antermuka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar